Kode ICD 10 HEG – Perihal kode ICD 10, tentunya bagi sebagian orang sudah tidak asing lagi. Karena dengan kode ICD ini, semua penyakit akan diberikan identifikasi kode yang berbeda satu sama lain.
Yang asing dan banyak orang belum mengetahuinya mungkin terhadap setiap kode dari penyakitnya. Karena tidak mungkin seorang bisa mengingat semua kode dari ribuan penyakit yang bisa menyerang tubuh.
Nah, pada pembahasan kali ini kodebpjs.com akan menyampaikan kode ICD 10 dari masalah atau penyakit kerap menyerang ibu hamil. Di mana yang akan dibahas yaitu mengenai kode ICD 10 dari HEG.
Mungkin banyak para ibu hamil sudah pernah mengalami masalah kesehatan ini, apalagi bagi ibu hamil yang pertama kali mengandung. Walaupun kondisi HEG kerap menyerang ibu hamil, namun banyak ibu hamil belum tahu kode ICD 10 nya.
Untuk lebih jelas mengenai kode ICD 10 nya berikut akan disampaikan secara lengkap di bawah ini. Dengan begitu, bagi Anda yang penasaran perlu untuk simak pembahasan ini sampai akhir.
Apa Itu HEG
HEG merupakan singkatan dari hiperemesis gravidarum, di mana HEG adalah mual dan muntah muncul secara berlebihan yang dialami oleh ibu hamil. Mual dan muntah pada kehamilan trimester awal sebenarnya hal normal.
Namun bisa juga pada HEG, mual dan muntah bisa terjadi sepanjang hari dan berisiko menimbulkan dehidrasi. Bahkan tidak hanya dehidrasi, HEG juga bisa menjadi penyebab ibu hamil mengalami gangguan elektrolit dan berat badan turun.
Dengan begitu HEG harus segera ditangani untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan ibu hamil dan janin yang ada di dalam dikandungnya. Sehingga nantinya ibu hamil dan janin akan sehat sampai dilahirkan.
Kode ICD 10 HEG
Mengenai kode ICD HEG sendiri, jelas berbeda dengan kode ICD dari kondisi lainnya yang menyerang ibu hamil. Di mana kode ICD atau kode diagnosa BPJS dari HEG (hiperemesis gravidarum) yaitu O21.0.
Antara kode ICD 10 HEG dan KODE ICD 10 ABORTUS IMMINENS akan berbeda satu sama lain walaupun sama-sama penyakit yang menyerang ibu hamil. Jadi adanya kode ICD 10 ini bisa membantu Anda yang penasaran dan ingin mengetahuinya.
Penyebab HEG
Untuk penyebab HEG sendiri sampai saat ini belum jelas secara pasti apa faktornya. Namun kondisi ini kerap kali dikait-kaitkan dengan tingginya kadar hormon Human Chorionic Gonadotropin (HCG) dalam darah.
Yang mana hormon ini dihasilkan oleh ari-ari (plasenta) sejak trimester pertama kehamilan dan kadarnya terus meningkat seiring lamanya kehamilan. Nah, ada beberapa kondisi yang membuat ibu hamil lebih berisiko mengalami HEG, antaranya:
- Anggota keluarga pernah mengalami HEG (Genetik).
- Mengalami hamil anggur (pembentukan ari-ari abnormal).
- Mengalami obesitas/kelebihan berat badan.
- Mengandung anak kembar.
- Pernah mengalami HEG pada kehamilan sebelumnya.
- Pertama kali mengandung.
Gejala HEG
Lalu untuk gejala utama HEG sudah disampaikan di awal yaitu para ibu hamil akan mual dan muntah. Ini biasanya akan terjadi hingga lebih dari 3 – 4 dalam satu haru. Bahkan mual muntah ini bisa menyebabkan nafsu makan hilang.
Selain itu, muntah berlebihan juga bisa menyebabkan ibu hamil merasa pusing, lemas dan dehidrasi. Tidak hanya gejala-gejala itu saja. HEG juga bisa memunculkan beberapa gejala lain seperti:
- Inkontinensia urine/sulit menahan buang air kecil.
- Jantung terasa berdebar.
- Keluarnya air liur berlebihan.
- Konstipasi/sembelit.
- Sakit kepala.
- Sensitif terhadap bau.
Pengobatan HEG
Setelah berhasil HEG/hiperemesis gravidarum di diagnosis oleh dokter, maka biasanya dokter akan memberikan pengobatan yang musti dilakukan. Di mana penderita HEG diminta untuk menjalani perawatan di rumah sakit.
Bagi para ibu hamil yang mengalami HEG/hiperemesis gravidarum dan kebetulan peserta BPJS maka bisa manfaatkan kepesertaannya saat melakukan pengobatan. Karena hiperemesis gravidarum menjadi salah satu PENYAKIT YANG DITANGGUNG BPJS.
Nah, dalam pengobatan HEG dirumah sakit ini nantinya akan ditentukan berdasarkan tingkat keparahan gejala dan kondisi penderita. Namun secara umum pengobatan akan dilakukan untuk menghentikan mual dan muntah dengan memberikan beberapa obat:
- Obat anti mual (promethazine).
- Suplemen vitamin dan nutrisi.
- Vitamin B1.
- Vitamin B6 (Pyridoxine).
Pencegahan HEG
Sedangkan untuk pencegahan HEG/hiperemesis gravidarum juga belum diketahui secara pasti. Namun ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meredakan morning sickness sehingga tidak berkembang menjadi HEG, seperti:
- Gunakan aroma terapi untuk mengurangi mual.
- Konsumsi makanan dalam porsi kecil, namun hindari makanan berminyak, pedas dan berbau tajam memicu rasa mual.
- Konsumsi makanan tinggi protein, rendah lemak, dan bertekstur halus.
- Konsumsi suplemen kehamilan untuk mencukupi kebutuhan vitamin dan zat besi.
- Perbanyak istirahat.
- Perbanyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi, bisa juga konsumsi minuman yang mengandung jahe untuk meredakan mual dan menghangatkan tubuh.
Itulah kode ICD 10 beserta informasi penting lain mengenai masalah kesehatan HEG/hiperemesis gravidarum yang kerap dialami oleh para ibu hamil. Dengan adanya kode ICD yang disampaikan kodebpjs.com di atas semoga bisa bermanfaat dan berguna bagi semua yang membutuhkan.