Kode ICD 10 Pyoderma – Apa saja gangguan kesehatan, tanda-tanda, gejala penyakit pada tubuh akan memiliki sebuah kode. Di mana kode tersebut dinamakan dengan kode ICD 10 atau banyak menyebutnya dengan kode diagnosa BPJS kesehatan.
Lalu apa sebenarnya kode ICD 10? Dalam dunia medis, kode ICD 10 adalah suatu kode yang digunakan untuk mendiagnosis suatu penyakit. Jadi semua gangguan dan tanda-tanda kesehatan yang dapat terjadi pada manusia akan ada di kode ICD.
Mengenai kode ICD 10 tersebut, tentu saja bagi Anda tidak mungkin menghafalnya satu-persatu. Dengan begitu pada pembahasan kali ini kodebpjs akan sajikan informasi mengenai kode ICD 10 dari penyakit kulit.
Di mana yang akan di bahas yaitu mengenai kode ICD 10 pyoderma atau pyoderma gangrenosum. Untuk lebih jelas mengenai kode ICD 10 penyakit kulit tersebut, silakan simak dan ikuti pembahasan di bawah ini sampai akhir.
Apa Itu Kode Pyoderma
Lalu apa sebenarnya pyoderma? Pyoderma adalah penyakit kulit berupa peradangan dengan ditandai adanya benjolan kecil berwarna merah maupun lepuhan. Benjolan ini dapat berkembang menjadi ulkus atau dikenal borok.
Di mana nantinya penyakit kulit ini cepat berkembang dan menimbulkan rasa nyeri berlebih. Untuk penyakit kulit ini jadi salah satu gangguan autoinflamasi yang dikenal dengan nama dermatosis neutrofilik.
Untuk beberapa kasus, penyakit ini terjadi akibat gangguan penyakit lain seperti radang usus. Dan menurut beberapa ahli percaya jika ada kemungkinan penyakit ini merupakan gangguan autoimun.
Kode ICD 10 Pyoderma
Sedangkan untuk kode ICD 10-nya penyakit bernama pyoderma atau dikenal dengan pyoderma gangrenosum (PG) yaitu L08.0. Ini jelas berbeda dengan kode ICD penyakit kulit yang lainnya di mana bisa menyerang tubuh manusia.
Jadi saat Anda menemui kode ini L08.0, maka Anda bisa artikan jika kode dari penyakit kulit bernama pyoderma. Adanya kode ICD pyoderma ini semoga bisa bermanfaat dan membantu Anda yang bertanya-tanya.
Penyebab Pyoderma
Mengenai penyebab dari pyoderma sendiri sampai saat ini belum diketahui secara pasti dan rinci. Namun, besar kemungkinan permasalan penyakit kulit ini disebabkan oleh gangguan autoimun.
Yang mana gangguan autoimun akan terjadi saat pertahanan alami tubuh (antibodi) mengalami respons berlebih terhadap organisme asing dan justru mulai menyerang jaringan tubuh yang sehat tanpa alasan.
Namun pada beberapa kasus, penyakit pyoderma juga bisa terjadi akibat luka yang timbul saat alami cedera atau setelah menjalani prosedur operasi atau pembedahan. Kondisi ini dikenal dengan sebutan pathergy.
Gejala Pyoderma
Jika sudah tahu akan apa penyebab dari pyoderma, maka Anda tinggal mengetahui apa saja gejala yang muncul saat alami masalah kulit bernama pyoderma ini. Ada beberapa gejala yang bisa dialami oleh penderita, diantara lain seperti:
- Bagian pinggir luka berwarna biru/ungu.
- Demam jika terasa pyoderma cukup parah.
- Lebam berubah menjadi luka terbuka/melepuh.
- Muncul benjolan berisi nanah.
- Muncul lebam dengan berwarna merah/ungu.
- Muncul rasa lesu dan tidak enak badan.
- Muncul rasa nyeri sendi.
- Terjadi pembengkakan di area luka.
Kapan Harus ke Dokter?
Mengenai kapan harus dibawa ke dokter sendiri yaitu saat pyoderma dirasa cukup parah dan menganggung aktivitas. Segera konsulitasikan dengan dokter kulit agar mendapat sebuah penanganan khusus atas gangguan kulit ini.
Pengobatan Pyoderma
Setelah di bawa ke dokter maka nantinya akan mulai ditangani dengan pendiagnosisan terlebih dahulu dengan pemeriksaan fisik. Setelah berhasil melakukan pemeriksaan, maka selanjutnya tinggal penanganan atau pengobatan.
1. Pemberian Obat
Jika dirasa pyoderma tidak terlalu parah, maka dokter hanya akan memberikan obat-obatan saja. Obat yang diberikan umumnya adalah kortikosteroid, siklosporin dan obat rasa penghilang rasa nyeri.
2. Perawatan Luka
Tidak hanya obat, penderita juga akan dianjurkan oleh dokter untuk lakukan perawatan luka. Perawatan sendiri bertujuan agar pasien penderita pyoderma bisa mengantisipasi pyoderma yang lebih parah dan menimbulkan risiko lain.
3. Tindakan Operasi
Jika sudah terbilang sangat, pyoderma bisa diobati dengan cara lakukan operasi guna menghapus jaringan mati. Dalam prosedur ini, dokter bedah akan menempelkan sepotong kulit maupun kulit sintetis di atas luka terbuka (pasca operasi).
Dalam pengobatan pyoderma, para peserta BPJS Kesehatan bisa memanfaatkan kepesertaannya. Karena penyakit kulit bernama pyoderma ini ditanggung oleh BPJS Kesehatan, sehingga besar kemungkinan tidak ada biaya pengobatan.
Pencegahan Pyoderma
Pyoderma gangrenosum atau pyoderma adalah kondisi serius yang membutuhkan perawatan sedini mungkin. Untuk beberapa komplikasi seperti infeksi, jaringan parut, nyeri yang tidak terkontrol, depresi, bahkan kehilangan mobilitas jika tidak mendapatkan penanganan.
Dengan begitu pencegahan yang harus dilakukan adalah dengan segera mungkin temui dokter jika menemukan ada borok yang tidak biasa dan tidak kunjung sembuh di kulit tubuh. Jaga kebersihan juga menjadi salah satu pencegahan terbaik.
Demikian kiranya pembahasan kode ICD 10 dari penyakit pyoderma gangrenosum lengkap dengan informasi terkait lainnya yang dapat kodebpjs.com sajikan. Semoga dengan adanya pembahasan terkait kode ICD 10 di atas bisa bermanfaat bagi semua yang membutuhkan.